Kamis, 09 Juli 2015

PPDB Tapel 2015/2016 Agak 'Lesu'

Kegiatan perdana di SMP Negeri 2 Ngimbang adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Sama  halnya SMP lain di Indonesia, kami berlomba-lomba untuk menarik perhatian peserta didik baru untuk mendaftar di sekolah kami. Kata 'berlomba-lomba' disini kami artikan bukan kompetisi berebut kuantitas calon peserta didik baru dengan segala cara, tetapi bagaimana meningkatkan performa SMPN 2 Ngimbang agar banyak lulusan sekolah dasar yang mendaftar di sekolah kami.

Fakta yang ada
Lesu, mungkin itulah satu kata yang menggambarkan kondisi kegiatan PPDB Tahun Pelajaran 2015/2016 di SMPN 2 Ngimbang. Pemilihan kata 'lesu' bukanlah tanpa alasan, hal ini berdasarkan jumlah calon peserta didik yang mendaftar belum mencapai pagu, yakni 170 siswa. Dibandingkan tahun kemarin, dengan jumlah pagu yang sama yakni 170 siswa, untuk tahun ini mengalami penurunan. Tahun kemarin ada 168 siswa sekarang hanya 157. Kurang 13 lulusan SD yang mendaftar di sekolah kami yang notabenenya adalah sekolah dengan label 'negeri'.

Perlu perhatian khusus
Ibarat penjual nasi, yang jumlah pelanggannya semakin berkurang, pasti dia akan sedih dan mencoba mengevaluasi diri. Kenapa pelangganku berkurang? Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan pelanggan berkurang? Kalau sedikit dirubah maka kalimat akan menjadi "Kenapa minat siswa lulusan SD berkurang pada sekolah kami? Faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebabnya?". Sedangkan jumlah suplier calon peserta didik SD tetangga tetap.
Jika peminat SMPN 2 Ngimbang saja yang berkurang tentu saja hal ini sangat merugikan. Maka keluarga besar SMPN 2 Ngimbang terutama tim pengembang, perlu berpikir keras untuk menganalisis dan mengevaluasi peristiwa ini.
Jikalau SMPN 2 Ngimbang terpaksa memberikan iming-iming seragam gratis kepada calon peserta didik baru seperti yang santer dilakukan oleh SMP-SMP daerah utara yang 'kurang laku' apa kata dunia? Gimana dengan label negeri kita? Coba kita renungkan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar